Tautan-tautan Akses

Thailand Serukan Dunia Untuk Berbagi Vaksin COVID-19 


Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha berpidato di sidang Majelis Umum ke-76 di markas PBB, New York.
Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha berpidato di sidang Majelis Umum ke-76 di markas PBB, New York.

Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-o-cha, Sabtu (25/9), menyerukan kepada negara-negara untuk membagi obat-obatan dan vaksin COVID-19 dengan negara lain, dengan mengatakan pandemi ini membuktikan bahwa “tidak ada satu pihak pun yang aman sehingga semuanya aman.”

Ia menyampaikan pernyataan itu dalam sidang Majelis Umum PBB ke-76, lewat video dari Thailand.

Upaya untuk mengatasi perebakan pandemi virus corona telah menjadi menjadi fokus utama pidato-pidato para pemimpin pekan ini. Banyak yang menyoroti pada ketidaksetaraan distribusi vaksin, terutama di negara-negara berpendapatan rendah dan menengah.

Thailand dilanda perebakan COVID-19 terburuk sejak gelombang lain melanda April lalu. Hampir seperempat dari 1,4 juta kasus COVID-19 yang dikonfirmasi di Thailand ditemukan di Bangkok, ibu kota negara itu.

Menurut Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, Penelitian dan Inovasi, 97,5 persen dari 7,69 juta warga Bangkok telah menerima sedikitnya satu dosis vaksin COVID-19, dan 41,6 persen telah divaksinasi lengkap dengan dua dosis.

Kementerian itu Selasa lalu mengumumkan 10.919 kasus baru COVID-19 dan 143 kasus kematian, menjadikan jumlah kasus COVID-19 sejak Maret 2020 menjadi 1,5 juta kasus dan 15.612 kematian. [rd/em]

XS
SM
MD
LG