Salah Abdeslam, satu-satunya tersangka yang masih hidup dalam serangan Paris November 2015, telah secara resmi didakwa sehubungan dengan pemboman bunuh diri Brussels beberapa bulan kemudian, kata jaksa federal hari Senin.
Abdeslam didakwa “berpartisipasi dalam kegiatan kelompok teroris.” Demikian kata kantor jaksa federal kepada kantor berita AFP. Pernyataan itu berarti membenarkan laporan di media Belgia dalam beberapa hari terakhir.
Kantor kejaksaan tidak memberikan rincian tentang dugaan peran Abdeslam dalam pemboman bunuh diri di bandara Brussels dan stasiun metro kota itu pada 22 Maret 2016, yang menewaskan 32 orang dan melukai 340 lainnya.
Kelompok Negara Islam (ISIS) mengklaim bertanggung jawab atas serangan yang terjadi dalam waktu satu jam itu.
Para penyelidik mengatakan serangan itu diperintahkan dari Suriah dan diorganisir oleh sel Prancis-Belgia di Brussels, yang juga berada di balik serangan 13 November 2015 di Paris yang menewaskan 130 orang dan melukai ratusan lainnya. [lt/ab]
