Tekanan terus meningkat terhadap Presiden Pantai Gading, Laurent Gbagbo, agar turun dari jabatannya dan menyerahkan kekuasaan kepada seterunya Alassane Ouattara. Kedua tokoh itu telah menyatakan diri sebagai presiden, tetapi organisasi-organisasi internasional, termasuk
Uni Afrika dan PBB mengatakan, Ouattara adalah pemenang dari pemilihan presiden tahap ke dua itu. Presiden Prancis Nicolas Sarkozy mengatakan Senin ini, dia telah menelpon Gbagbo dan memintanya untuk menyerahkan kekuasaan kepada presiden terpilih, Ouattara.
Ketua Komisi Eropah Jose Manuel Barroso, mengutarakan, penolakan Gbagbo untuk menerima kekalahan mengancam kestabilan di Afrika Barat. Ketegangan tetap tinggi di Pantai Gading, di mana para pendukung Ouattara membakar ban-ban mobil di jalan-jalan di ibukota Abidjan Senin ini. Pemerintah telah memperpanjang jam malam selama sepekan lagi.
