Tautan-tautan Akses

Taliban Klaim Serangan Terhadap Markas Militer Afghanistan


Petugas keamanan Afghanistan berjaga di sekitar serangan di Kabul, Afghanistan, 29 April 2020. (Foto: dok).
Petugas keamanan Afghanistan berjaga di sekitar serangan di Kabul, Afghanistan, 29 April 2020. (Foto: dok).

Taliban mengklaim serangan terhadap sebuah markas militer dan intelijen Afghanistan di provinsi Helmand hari Minggu malam (3/5), yang menewaskan sedikitnya tujuh orang dan mencederai belasan orang, sebut sumber keamanan. Serangan itu dikukuhkan oleh banyak pejabat Afghanistan, termasuk Juru Bicara Gubernur Helmand, Omar Zawak, meskipun dengan keterangan jumlah korban yang lebih sedikit. Kementerian Pertahanan Afghanistan menyatakan hanya satu orang yang cedera.

Sumber yang minta namanya tidak disebut juga mengatakan markas di distrik Grishk itu rusak sebagian akibat serangan.

Kepala kepolisian distrik itu, Ismail Khpalwak mengatakan seorang pelaku serangan bunuh diri meledakkan sebuah truk mini Mazda di depan pintu gerbang. Markas di pinggiran jalan raya Kandahar-Herat ini terletak sekitar 120 kilometer sebelah utara ibu kota provinsi yang dihuni pasukan yang bertugas mengamankan jalan raya itu.

Dalam pernyataan Taliban yang mengklaim serangan itu disebutkan, serangan dilakukan sebagai pembalasan atas berulangnya pelanggaran perjanjian yang dibuat antara AS dan Taliban pada Februari lalu di Doha, serta serangan-serangan terhadap warga sipil yang tinggal di daerah-daerah kekuasaan Taliban.

Meskipun ini adalah yang pertama dalam beberapa pekan ini Taliban mengklaim langsung serangan, beberapa laporan menunjukkan kekerasan oleh Taliban meningkat pada bulan Maret dan April tahun ini.

Sebuah laporan Reuters mengklaim Taliban melancarkan 4.500 serangan sejak ditandatanganinya perjanjian pada 29 Februari lalu. [uh/ab]

XS
SM
MD
LG