Tautan-tautan Akses

Serangan Udara yang Diduga Dilancarkan Pemerintah Afghanistan Tewaskan 14


Warga sipil yang menjadi korban serangan udara di distrik Adraskan, Herat, dirawat di rumah sakit, Kamis, 23 Juli 2020. (Foto: AP/Hamed Sarfarazi)
Warga sipil yang menjadi korban serangan udara di distrik Adraskan, Herat, dirawat di rumah sakit, Kamis, 23 Juli 2020. (Foto: AP/Hamed Sarfarazi)

Serangan udara pemerintah di Herat, provinsi di bagian barat Afghanistan, menewaskan sedikitnya 14 orang, kebanyakan anak-anak dan perempuan, kata sejumlah saksi mata, Kamis (23/7).

Ratusan orang sedang berkumpul di Distrik Adraskan, Herat, Rabu (22/7), untuk menyambut mantan militan Taliban yang dibebaskan dari penjara ketika sebuah pesawat udara membombardir pertemuan itu, kata Noor Ramati, seorang saksi mata yang kehilangan tiga anggota keluarganya dalam serangan itu.

Sejumlah pejabat pemerintah mengatakan, Kamis (23/7), serangan udara yang terjadi sehari sebelumnya itu sedang diselidiki.

Ghulam Nabi, militan yang disambut pulang tersebut, adalah bagian dari kesepakatan pertukaran tahanan yang ditujukan untuk memajukan perundingan antara pemerintah Afghanistan dan Taliban. Pertukaran tahanan itu sendiri merupakan tahap ke-dua dari perundingan damai antara AS dan Taliban.

Sejumlah saksi mata mengatakan, putra Nabi yang berusia sembilan tahun terluka dalam serangan itu.

Utusan perdamaian AS Zalmay Khalilzad, dalam sebuah cuitannya di Twitter, mengecam serangan itu dan menyambut langkah pemerintah Afghanistan untuk menyelidikinya.

Taliban juga mengeluarkan pernyataan yang mengecam serangan terhadap anggotanya yang dibebaskan pemerintah sebagai bagian dari kesepakatan perdamaian itu. Kesepakatan itu menuntut pemerintah untuk membebaskan 5.000 militan Taliban, sementara kelompok pemberontak itu harus membebaskan 1.000 personel pemerintah, termasuk tentara keamanan Afghanistan.

Pernyataan itu memperingatkan bahwa serangan terhadap tahanan yang dibebaskan akan merusak kesepakatan yang ditandatangani Februari itu, dan mempersulit usaha untuk mencegah para tahanan yang dibebaskan untuk tidak kembali menjalankan aksi mereka. [ab/uh]

Recommended

XS
SM
MD
LG