Tautan-tautan Akses

Satu Lagi Kota di China Batasi Kepemilikan Mobil


Pemandangan pusat kota Tianjin dari gedung Tianjin World Financial Cente. (Foto: Dok)
Pemandangan pusat kota Tianjin dari gedung Tianjin World Financial Cente. (Foto: Dok)

Pemerintah Tianjin membatasi penerbitan pelat mobil baru dan akan memperkenalkan sistem kuota yang mirip dengan skema pembatasan lalu lintas di Beijing.

Kota Tianjin di bagian utara China akan membatasi penerbitan surat izin mobil yang baru, membuatnya masuk dalam daftar kota-kota yang membatasi kepemilikan mobil untuk mengurangi kemacetan lalu lintas dan memerangi polusi udara.

Pemerintah kota itu akan menerbitkan pelat-pelat baru lewat lelang dan undian mulai Senin (16/12), menurut pengumuman yang diterbitkan di laman pemerintah pada Minggu.

Pemerintah juga akan memperkenalkan sistem kuota yang mirip dengan skema pembatasan lalu lintas di Beijing, yang memberikan mobil akses ke dalam kota untuk hari-hari tertentu tergantung angka terakhir di pelat mereka, menurut Miao Hongwei, kepala dinas pengaturan lalu lintas, seperti dikutip kantor berita Xinhua.

Ibukota Beijing, terkenal dengan asap polusi yang menyesakkan, mengumumkan bulan lalu akan memotong kuota penjualan mobil baru sebanyak hampir 40 persen tahun depan.

Kota-kota besar lain seperti Shanghai dan Guangzhou juga telah memberlakukan langkah-langkah untuk membatasi kepemilikan mobil.

Pemerintah China telah mengumumkan banyak rencana untuk memerangi polusi selama beberapa tahun terakhir namun industri manufaktur dan kebergantungan yang tinggi terhadap batu bara untuk energi terus menghambat upaya-upaya untuk membersihkan ‘smog’ yang menyelimuti banyak kota. (Reuters)
XS
SM
MD
LG