Ukraina mengatakan berhak untuk membela diri melawan Rusia, sedangkan Rusia mengklaim pihaknya telah bertindak sesuai hukum internasional, sementara perselisihan antara kedua negara itu meningkat.
Rusia menembaki dua kapal angkatan laut Ukraina dan menabrak kapal ketiga hari Minggu di Laut Hitam. Rusia kemudian menahan kapal-kapal yang dituduhnya memasuki perairan teritorialnya secara ilegal itu.
Presiden Ukraina Petro Poroshenko menuntut Rusia agar segera membebaskan para pelaut dan kapal-kapal Ukraina tersebut.
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menuduh Ukraina melanggar norma internasional dengan “metode berbahaya yang menciptakan ancaman dan risiko bagi pelayaran kapal yang normal di daerah itu.”
Dewan Keamanan PBB mengadakan rapat darurat untuk mengatasi situasi tersebut, dalam upaya mencegahnya agar tidak bereskalasi. [lt]
