Tautan-tautan Akses

Rentetan Serangan Pemberontak di Seluruh Irak, 70 Orang Tewas


Seorang petugas keamanan Irak tengah memeriksa lokasi serangan bom mobil di Jadidat al-Shatt, provinsi Diyala, 40 kilometer utara Baghdad (10/6).
Seorang petugas keamanan Irak tengah memeriksa lokasi serangan bom mobil di Jadidat al-Shatt, provinsi Diyala, 40 kilometer utara Baghdad (10/6).

Rentetan serangan pemberontak di seluruh Irak telah menewaskan sedikitnya 70 orang dan melukai lebih dari 200 lainnya.

Tidak ada yang mengaku bertanggung-jawab atas serangan hari Senin, yang mencakup bom mobil, serangan bunuh-diri dan tembak-menembak.

Kekerasan yang paling banyak menjatuhkan korban terjadi di kota Mosul, Irak utara, dimana empat bom mobil yang diarahkan terhadap pasukan keamanan, menewaskan 29 orang dan melukai 80.

Sebelumnya hari itu, beberapa bom mobil meledak hampir serentak di sebuah pasar buah dan sayur-mayur di kota Jadidat al-Shatt di provinsi Diyala. Ledakan-ledakan itu menewaskan sedikitnya 22 orang sipil dan melukai 30 lainnya.

Pemberontak juga menyerang kota-kota Tuz Khormatu dan Sulaiman Bek dekat provinsi Kirkuk.

Di kota Madain sebelah selatan Baghdad, dua bom yang ditujukan terhadap pos pemeriksaan kepolisian federal, menewaskan tiga orang dan mencederai 10 lainnya, sementara di daerah Sadr, pinggir utara Baghdad, sebuah bom meledak di sebuah café, menewaskan satu orang dan melukai delapan orang.

Kekerasan di Irak telah meruncing dalam beberapa minggu ini, yang menimbulkan keprihatinan akan kembalinya serangan-serangan antar-golongan agama yang luas. Para pejabat menuduh para pemberontak Islamis Sunni mendalangi kekerasan belakangan ini.
XS
SM
MD
LG