Video yang direkam secara rahasia yang dilansir hari Senin menunjukkan calon presiden Amerika dari partai Republik Mitt Romney mengabaikan para pendukung Presiden Barack Obama dengan menyebut mereka sebagai warga Amerika yang percaya bahwa mereka adalah “korban” yang berhak mendapat bantuan pemerintah federal.
Video yang dimuat di situs internet majalah liberal Mother Jones memperlihatkan Romney sedang berbicara dengan para donor pada suatu acara penggalangan dana tertutup. Menurut majalah tersebut, acara penggalangan dana di mana donatur membayar 50 ribu dolar per kursi itu berlangsung di Boca Raton, Florida, kediaman Marc Leder, seorang manajer ekuitas swasta.
Romney mengatakan kepada hadirin bahwa 47 persen pemilih yang mendukung Obama tidak membayar pajak, tetapi mereka meyakini berhak mendapat layanan kesehatan, bantuan pangan, perumahan dan sebagainya.
Ia mengatakan tidak akan memedulikan orang-orang itu, karena ia tidak akan pernah dapat meyakinkan mereka agar bertanggungjawab atas diri sendiri dan mengurus sendiri hidup mereka.
Setelah video itu dilansir hari Senin, Romney mengatakan pernyataannya tidak dikemukakan secara elegan. Ia mengaku berusaha untuk menonjolkan perbedaannya dengan presiden Obama, yang kata Romney meyakini masyarakat yang didominasi pemerintah. Romney mengatakan tentu saja ia ingin membantu semua warga Amerika, tetapi ia yakin pendekatan presiden Obama tidak dapat melakukannya.
Hari Selasa, Mother Jones melansir apa yang disebutnya sebagai cuplikan lain komentar Romney dari acara di Florida itu. Pada klip video tersebut, Romney mengatakan bahwa Palestina tidak punya kepentingan apapun untuk menegakkan perdamaian.
Ia menambahkan, jalan menuju perdamaian hampir mustahil dicapai.
Menurut majalah itu, Romney menjawab seorang donor yang bertanya mengenai bagaimana masalah Palestina dapat diselesaikan.
Video yang dimuat di situs internet majalah liberal Mother Jones memperlihatkan Romney sedang berbicara dengan para donor pada suatu acara penggalangan dana tertutup. Menurut majalah tersebut, acara penggalangan dana di mana donatur membayar 50 ribu dolar per kursi itu berlangsung di Boca Raton, Florida, kediaman Marc Leder, seorang manajer ekuitas swasta.
Romney mengatakan kepada hadirin bahwa 47 persen pemilih yang mendukung Obama tidak membayar pajak, tetapi mereka meyakini berhak mendapat layanan kesehatan, bantuan pangan, perumahan dan sebagainya.
Ia mengatakan tidak akan memedulikan orang-orang itu, karena ia tidak akan pernah dapat meyakinkan mereka agar bertanggungjawab atas diri sendiri dan mengurus sendiri hidup mereka.
Setelah video itu dilansir hari Senin, Romney mengatakan pernyataannya tidak dikemukakan secara elegan. Ia mengaku berusaha untuk menonjolkan perbedaannya dengan presiden Obama, yang kata Romney meyakini masyarakat yang didominasi pemerintah. Romney mengatakan tentu saja ia ingin membantu semua warga Amerika, tetapi ia yakin pendekatan presiden Obama tidak dapat melakukannya.
Hari Selasa, Mother Jones melansir apa yang disebutnya sebagai cuplikan lain komentar Romney dari acara di Florida itu. Pada klip video tersebut, Romney mengatakan bahwa Palestina tidak punya kepentingan apapun untuk menegakkan perdamaian.
Ia menambahkan, jalan menuju perdamaian hampir mustahil dicapai.
Menurut majalah itu, Romney menjawab seorang donor yang bertanya mengenai bagaimana masalah Palestina dapat diselesaikan.
