Tautan-tautan Akses

Putin: Rusia Memimpin Dalam Persenjataan Hipersonik


Presiden Rusia Vladimir Putin (tengah) memimpin pertemuan denga para pejabat militer di Pusat Kontrol Pertahanan Nasional di Moskow, Rusia, 24 Desember 2019.
Presiden Rusia Vladimir Putin (tengah) memimpin pertemuan denga para pejabat militer di Pusat Kontrol Pertahanan Nasional di Moskow, Rusia, 24 Desember 2019.

Presiden Vladimir Putin, Selasa (24/12) mengatakan, Rusia punya keunggulan kuat dalam merancang senjata baru dan satu-satunya negara yang mampu mengerahkan senjata hipersonik.

Berbicara pada pertemuan dengan puncak pimpinan militer Rusia, Putin mengatakan, untuk pertama kalinya dalam sejarah, Rusia memimpin dalam pengembangan sebuah kelas senjata yang baru. Ini tidak seperti di masa lalu di mana Rusia selalu ketinggalan dari Amerika.

Pemimpin Rusia itu mencatat bahwa selama Perang Dingin, Uni Sovyet tertinggal dari Amerika dalam merancang bom atom dan membangun pembom strategik serta misil balistik antar-benua.

“Kini situasinya unik dalam sejarah modern, di mana mereka berusaha menyamai kita,” katanya. “Tidak ada satu negarapun yang memiliki senjata hipersonik. Apalagi senjata hipersonik dengan jangkauan antar benua.”

Pentagon telah berusaha mengembangkan senjata hipersonik dalam tahun-tahun terakhir, dan Menteri Pertahanan AS Mark Esper pada Agustus mengatakan, dia yakin, “masih butuh waktu beberapa tahun” sebelum Amerika memilikinya. Dia menyebutnya sebuah prioritas sementara militer Amerika mengembangkan kemampuan persenjataan jarak jauh yang baru. [jm/pp]

XS
SM
MD
LG