Tautan-tautan Akses

Presiden Trump Berjanji akan Pertimbangkan Kembali DACA


Presiden Donald Trump berbicara dalam sebuah pertemuan dengan para pemimpin Kongres dan pejabat administrasi mengenai reformasi pajak, di Ruang Roosevelt Gedung Putih, Washington, Selasa, 5 September 2017. (AP Photo / Evan Vucci)
Presiden Donald Trump berbicara dalam sebuah pertemuan dengan para pemimpin Kongres dan pejabat administrasi mengenai reformasi pajak, di Ruang Roosevelt Gedung Putih, Washington, Selasa, 5 September 2017. (AP Photo / Evan Vucci)

Presiden Donald Trump mengatakan ia akan mempertimbangkan kembali keputusannya untuk mengakhiri program yang melindungi 800 ribu imigran muda ilegal dari deportasi jika Kongres tidak mengambil tindakan dalam masalah tersebut.

Beberapa jam setelah para pejabat pemerintahan mengatakan aplikasi baru program Deferred Action for Childhood Arrivals (DACA) tidak akan lagi diterima, Trump mengeluarkan cuitan di Twitter Selasa malam, "Kongres kini memiliki waktu enam bulan unrtuk melegalkan DACA (sesuatu yang tidak bisa dilakukan pemerintah Obama). Kalau mereka tidak bisa, saya akan mempertimbangkan kembali isu itu.”

Kongres tidak bisa dipastikan akan menghasilkan keputusan. Para legislator telah bertahun-tahun gagal menjalankan usaha mereka untuk merevisi secara berarti kebijakan imigrasi AS. Selama delapan tahun Obama menjabat presiden, Senat yang dikontrol Partai Demokrat pada sebagian besar masa kepresidenannya, menyetujui perubahan-perubahan besar kebijakan itu namun mengalami kegagalan di DPR yang dikontrol Partai Republik.

Presiden Donald Trump menyetujui keputusan untuk mengakhiri DACA itu tetapi memerintahkan Jaksa Agung Jeff Session untuk mengumumkan perubahan kebijakan itu.

Para demonstran yang menentang keputusan itu berkumpul di Washington dan kota-kota lain sebelumnya, tetapi tidak terjadi konfrontasi.

Pencabutan DACA membatalkan perintah eksekutif yang dikeluarkan Presiden Barack Obama lima tahun yang lalu.

Status masa depan ratusan ribu pelajar, mahasiswa, dan pekerja muda sekarang tidak jelas karena mereka tidak lagi dilindungi dari deportasi. Kongres memiliki waktu enam bulan kalau ingin mengizinkan mereka tetap berada di Amerika.

Para imigran muda, yang sering disebut sebagai “pemimpi” itu, datang dibawa ke Amerika secara gelap selagi mereka masih kecil oleh orang tua mereka.

Para peserta program DACA untuk belajar atau bekerja harus bersih dari catatan kriminal. Kepada mereka tidak dijanjikan status sebagai penduduk tetap atau warganegara, hanya perlindungan dari deportasi. [ab/uh]

XS
SM
MD
LG