Presiden Bolivia Evo Morales telah menyatakan kemenangan dalam usahanya memperoleh masa jabatan ketiga.
Jajak pendapat usai pemilu menunjukkan Morales menang dengan kira-kira 60 persen suara Minggu (12/10). Penantang terkuatnya, pengusaha Samuel Doria Medina, memperoleh 24 persen.
Berpidato kepada ribuan pendukungnya Minggu malam di La Paz, presiden menggambarkan pemilu itu sebagai kemenangan model pemerintahannya. Ia mengabdikan kemenangannya bagi mantan pemimpin Kuba Fidel Castro dan mendiang pemimpin Venezuela Hugo Chavez.
Morales telah memimpin Bolivia sejak 2006 dengan kebijakan ekonomi sayap kiri, pidato-pidato nasionalis dan pemusatan perhatian pada hak penduduk asli dan lingkungan. Ekonomi Bolivia telah bertumbuh rata-rata 5 persen setahun sejak ia memegang jabatan presiden.
Walaupun mencapai kemajuan, negara tersebut tetap salah satu negara termiskin di Amerika Selatan dan para pengeritik telah menuduh presiden itu menyalah-gunakan wewenang.
