Tautan-tautan Akses

Presiden Afsel Berada di Libya untuk Tengahi Gencatan Senjata


PM Libya Al-Baghdadi Ali Al-Mahmoudi (kanan) menyambut kedatangan Presiden Afsel Jacob Zuma (kiri) di bandara Tripoli, Senin (30/5).
PM Libya Al-Baghdadi Ali Al-Mahmoudi (kanan) menyambut kedatangan Presiden Afsel Jacob Zuma (kiri) di bandara Tripoli, Senin (30/5).

Jacob Zuma tiba di bandara Tripoli dalam kunjungan kedua ke Libya sejak aktivis oposisi memulai sebuah pemberontakan terhadap Gaddafi.

Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma berada di Libya untuk mengusahakan sebuah genjatan senjata antara pemimpin Libya Moammar Gaddafi dan pemberontak yang berusaha menggulingkannya.

Zuma tiba di bandara Tripoli dalam kunjungan kedua ke Libya sejak aktivis oposisi memulai sebuah pembrontakan terhadap Gaddafi pertengahan Februari. Zuma mewakili Uni Afrika dalam pembicaraan dengan penguasa Libya dalam melaksanakan “peta jalan” Uni Afrika guna memecahkan konflik Libya.

Katanya, ia akan mengusahakan “penghentian segera semua kegiatan permusuhan”, sebuah perluasan dari penyerahan bantuan dan perlindungan orang asing. Kantor Presiden Zuma membantah laporan bahwa Zuma akan mendesak Gaddafi agar mengundurkan diri.

Kunjungan itu terjadi sehari setelah menteri pertahanan Inggris mengatakan London akan menambah bom-bom “penghancur bunker” sebagai senjata pesawat-pesawat perang yang terlibat dalam perang NATO melawan pemerintahan Gaddafi.

Liam Fox hari Minggu mengatakan bom-bom itu telah tiba di pangkalan udara Italia dimana pesawat-pesawat Inggris melakukan misi ke Libya. Katanya, pesawat-pesawat perang NATO tidak akan mencoba menyerang Gaddafi atau pengikutnya secara langsung, tetapi akan mengirim mereka apa yang disebutnya “pesan yang semakin menguat”.

Pasukan NATO telah melangsungkan serangan udara selama hampir dua bulan dibawah mandat Dewan Keamanan PBB untuk melindungi warga sipil dari serangan.

XS
SM
MD
LG