Maladewa, sebuah negara di kepulauan Samudera Hindia, hanya punya waktu sekitar tiga minggu sebelum masa masa jabatan presiden sekarang berakhir. Jika penggantinya tidak terpilih sampai saat itu, maka keadaan itu akan memicu krisis konstitusi.
Komisaris pemilu Maladewa Fuwad Thowfeek berusaha mengadakan pemilu sesuai jadwal, tetapi hari Sabtu dia mengatakan polisi telah mengepung kantor komisi dan mencegah stafnya mendistribusikan materi pemilu .
Mahkamah Agung Maladewa telah membatalkan hasil pemilihan presiden tanggal 7 September lalu, dengan alasan adanya penyimpangan, meskipun para pemantau internasional mengatakan pemilu berlangsung adil dan bebas. Tetapi mahkamah juga memutuskan bahwa pemilu ulang harus berlangsung sebelum hari Minggu ini.
Polisi mengatakan pemilu ulang itu dihentikan karena KPU tidak memenuhi perintah pengadilan agar daftar pemilih disetujui oleh seluruh kandidat.
Komisaris pemilu Maladewa Fuwad Thowfeek berusaha mengadakan pemilu sesuai jadwal, tetapi hari Sabtu dia mengatakan polisi telah mengepung kantor komisi dan mencegah stafnya mendistribusikan materi pemilu .
Mahkamah Agung Maladewa telah membatalkan hasil pemilihan presiden tanggal 7 September lalu, dengan alasan adanya penyimpangan, meskipun para pemantau internasional mengatakan pemilu berlangsung adil dan bebas. Tetapi mahkamah juga memutuskan bahwa pemilu ulang harus berlangsung sebelum hari Minggu ini.
Polisi mengatakan pemilu ulang itu dihentikan karena KPU tidak memenuhi perintah pengadilan agar daftar pemilih disetujui oleh seluruh kandidat.
