Polisi Bangladesh menggunakan gas air mata dan pentungan saat menghadapi para demonstran yang melempari mereka dengan batu bata di ibukota, Dhaka, pada hari Minggu, sementara pemogokan nasional melumpuhkan negara ini.
Pemogokan umum pada hari Minggu tersebut diserukan oleh Partai Nasionalis Bangladesh (BNP) yang beroposisi, menyusul kekerasan yang muncul hsehari sebelumnya, setelah ketua BNP dan mantan perdana menteri Khaleda Zia diusir dari rumahnya yang dimiliki pihak militer.
Media setempat melaporkan sekitar 20 orang ditangkap pada hari Minggu dalam kekerasan sporadis di sekitar Bangladesh.
Toko-toko, sekolah dan tempat-tempat usaha ditutup di seluruh penjuru negara itu di hari Minggu, yang merupakan hari kerja biasa.
Pemogokan menghentikan seluruh transportasi dan menelantarkan ribuan orang yang berencana pulang kampung untuk merayakan Idul Adha.
