Perdana Menteri India Narendra Modi mengatakan “ia yakin pada keserasian yang meningkat” antara India dan Amerika Serikat sementara ia bersiap-siap untuk bertemu dengan Presiden Amerika Donald Trump di Gedung Putih.
Dalam tulisannya yang dimuat dalam harian Wall Street Journal, Modi menyatakan optimisme untuk pertumbuhan ekonomi dan perdagangan bilateral yang meningkat antara kedua negara.
“Dalam keadaan ekonomi global yang tidak pasti, kedua negara kita berdiri sebagai mesin pertumbuhan dan inovasi yang saling memperkuat.”
Hari Minggu, Modi bertemu dengan para pimpinan perusahaan Amerika dan para anggota masyarakat India di Amerika, dalam kunjungannya yang pertama ke Amerika sejak Trump terpilih menjadi presiden.
Dalam pertemuan di hotel di Washington dengan para pemimpin beberapa perusahaan teknologi Amerika, perdana menteri mempromosikan kebaikan melakukan kegiatan usaha di India dimana ia mengatakan campur-tangan pemerintah sangat kecil, yang membuat kegiatan usaha mudah di negara Asia Selatan itu.
Di antara orang yang menghadiri pertemuan itu adalah Sundar Pichai dari Google, Satya Nadella dari Microsoft dan Shantanu Narayen dari Adobe Systems, yang semuanya warga Amerika keturunan India. Pimpinan Amazon, Jeff Bezos dan Tim Cook dari Apple juga menghadiri pertemuan itu.
Kemudian hari Minggu, di sebuah hotel di Virginia dekat Washington, perdana menteri bertemu dengan hampir 1.000 orang anggota masyarakat India di Amerika. [gp]
