Perdana Menteri Aljazair Abdelmalek Sellal hari Senin (21/1) memberikan penjelasan pertama yang agak rinci tentang apa yang terjadi di tambang gas alam Amenas di Aljazair timur yang direbut oleh militan islam hari Rabu lalu.
Sellal tidak menjelaskan kebangsaan para pekerja asing yang tewas itu karena tubuh mereka sudah sangat rusak.
Tapi para pejabat asing mengatakan, di antara yang tewas itu adalah tujuh orang warga Jepang, tiga orang Amerika, tiga warga Inggris, dua warga Rumania, enam orang Filipina, seorang Perancis dan seorang warga Colombia.
Pemimpin kelompok militan islam Mokhtar BelMokhtar mengaku bertanggung jawab atas penyanderaan itu atas nama al-Qaida. Katanya dalam sebuah pernyataan lewat internet, serangan itu dilancarkan oleh 40 orang militan dari berbagai negara islam dan barat, dan dilakukan sebagai pembalasan atas serangan militer Perancis atas kelompok-kelompok milisi Islam di Mali.
Sellal tidak menjelaskan kebangsaan para pekerja asing yang tewas itu karena tubuh mereka sudah sangat rusak.
Tapi para pejabat asing mengatakan, di antara yang tewas itu adalah tujuh orang warga Jepang, tiga orang Amerika, tiga warga Inggris, dua warga Rumania, enam orang Filipina, seorang Perancis dan seorang warga Colombia.
Pemimpin kelompok militan islam Mokhtar BelMokhtar mengaku bertanggung jawab atas penyanderaan itu atas nama al-Qaida. Katanya dalam sebuah pernyataan lewat internet, serangan itu dilancarkan oleh 40 orang militan dari berbagai negara islam dan barat, dan dilakukan sebagai pembalasan atas serangan militer Perancis atas kelompok-kelompok milisi Islam di Mali.
