Tautan-tautan Akses

Peti Mati Kuno dari Museum di New York Dipajang di Mesir


Para jurnalis berkumpul di sekitar peti mati emas yang pernah digunakan untuk menyimpan mumi Nedjemankh, seorang imam di Zaman Ptolemeus sekitar 2.000 tahun yang lalu, di Museum Nasional Peradaban Mesir, di Kairo, Mesir, Selasa, 1 Oktober, 2019.
Para jurnalis berkumpul di sekitar peti mati emas yang pernah digunakan untuk menyimpan mumi Nedjemankh, seorang imam di Zaman Ptolemeus sekitar 2.000 tahun yang lalu, di Museum Nasional Peradaban Mesir, di Kairo, Mesir, Selasa, 1 Oktober, 2019.

Mesir memamerkan peti mati berlapis emas yang dipulangkan ke negara itu beberapa pekan silam dari Museum Seni Metropolitan New York (The Met), setelah para investigator AS menetapkanya sebagai barang antik curian.

Peti itu pernah digunakan untuk menyimpan mumi Nedjemankh, pendeta pada Era Ptolemaik sekitar 2.000 tahun silam. Peti tersebut dipamerkan pada hari Selasa (1/10) di Museum Nasional Peradaban Mesir di Kairo.

Kuasa Usaha AS di Mesir, Thomas Goldberger menghadiri acara tersebut.

Menteri Kepurbakalaan Mesir Khaled el-Ananni mengatakan pemulangan artifak “unik dan indah” ini menunjukkan “solidaritas sangat kuat” antara Mesir dan AS.

The Met membelinya dari seorang pedagang barang seni Paris pada tahun 2017 dengan harga sekitar 4 juta dolar dan menjadikan sebagai pusat perhatian sebuah pameran di sana. Peti itu disingkirkan dari pameran tersebut pada Februari lalu. The Met telah meminta maaf kepada pemerintah Mesir terkait hal ini. [uh/ab]

XS
SM
MD
LG