Sedikitnya 10 orang dilarikan ke rumah sakit setelah adanya laporan tentang keberadaan seorang penembak aktif di dalam kampus Ohio State University. Tersangka penyerang dilaporkan berhasil ditembak tewas oleh polisi Senin siang (28/11).
Sebelumnya, Ohio State University mengirim sejumlah pesan Twitter Senin pagi mengingatkan seluruh mahasiswa tentang keberadaan seorang penembak aktif di dalam kampus dan memerintahkan mereka untuk berlindung atau menerapkan praktek “Run Hide Fight”.
“Run Hide Fight” adalah standar protokol untuk menghadapi penembak aktif. “Run” atau “Lari” berarti segera lari dan melakukan evakuasi jika mungkin.
"Hide’’ atau ‘’Sembunyi’’ yang berarti bersembunyi dan melindungi diri di tempat-tempat yang telah ditentukan. Dan ‘’Fight’’ atau ‘’Lawan’’ berarti mengambil tindakan untuk melumpuhkan pelaku jika nyawa menjadi taruhannya.
Sekitar jam 10 pagi, departemen yang membawahi situasi darurat di dalam kampus memasang pesan Twitter ‘’Buckeye Alert : Active Shooter on Campus. Run Hide Fight. Watts Hall. 19th and College”. Watts Hall adalah gedung tempat mata kuliah sains dan teknik rekayasa.
Pihak universitas melanjutkan pesan Twitter itu dengan menulis “Tetap bersembunyi di tempat yang telah ditentukan di bagian utara kampus. Ikuti petunjuk polisi di lokasi kejadian”. Pengelola universitas itu juga meminta siapapun yang memiliki informasi tentang keberadaan penembak aktif itu untuk segera menelepon polisi.
Para polisi di kota Columbus, Ohio kemudian segera dikerahkan ke lokasi. Tersangka penembak dilaporkan berhasil dilumpuhkan dan ditembak tewas, namun belum ada penjelasan lebih lengkap hingga berita ini diturunkan.
Ohio State University yang terletak di kota Columbus di negara bagian Ohio adalah salah satu kampus terbesar di Amerika dengan jumlah mahasiswa mencapai hampir 60.000 orang. [em]
