Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menginginkan negaranya meningkatkan produksi materi nuklir untuk senjata, sementara negara itu melakukan lebih banyak lagi uji coba arsenal militernya.
Kim mengeluarkan seruan itu hari Senin dalam pertemuan dengan para ilmuwan dari institut senjata nuklir Korea Utara, menurut laporan kantor berita resmi KCNA. Ia mendesak para ilmuwan agar meningkatkan produksi material untuk senjata nuklir agar dapat memperluas arsenal nuklir negara itu secara “eksponensial.”
Laporan KCNA tersebut disertai foto-foto yang memperlihatkan Kim sedang menginspeksi berbagai hulu ledak, termasuk jajaran hulu ledak yang disebut Hwasan-31. Hwasan dalam bahasa Korea berarti gunung berapi. Salah satu foto memperlihatkan diagram di dinding di latar belakang yang menunjukkan bagaimana hulu ledak itu dapat dipasang di berbagai jenis rudal.
Korea Utara telah melakukan serangkaian peluncuran rudal jarak pendek dalam beberapa hari ini sementara pasukan Korea Selatan dan AS melakukan latihan militer bersama yang dianggap Pyongyang sebagai persiapan untuk menginvasi Korea Utara. KCNA Senin juga melaporkan bahwa militer telah berhasil melakukan uji coba drone baru untuk serangan bawah air, serta uji coba rudal balistik yang membawa hulu ledak nuklir tiruan.
Laporan mengenai uji coba baru itu muncul hanya beberapa jam sebelum kapal induk bertenaga nuklir AS USS Nimitz dan kelompok tempurnya mengadakan latihan bersama dengan kapal perang Korea Selatan di lepas pantai pulau di bagian selatan, Jeju.
Kantor berita Korea Selatan Yonhap pada Selasa (28/3) mengatakan Presiden Yoon Suk Yeol bersumpah bahwa Seoul tidak akan memberikan bantuan finansial apapun untuk Pyongyang kalau negara itu terus mengembangkan program senjata nuklirnya. [uh/ab]
Forum