Tautan-tautan Akses

Pembicaraan Perdamaian Suriah Dimulai dengan Awal Lambat


Utusan PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura berada di Jenewa, Swiss (Foto: dok).
Utusan PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura berada di Jenewa, Swiss (Foto: dok).

Juru bicara Mistura, Jessy Chahine, mengatakan, beberapa partisipan baru akan berada di Jenewa hari Minggu atau Senin mendatang. PBB mengatakan sejumlah penundaan terjadi akibat persoalan logistik.

Utusan PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura berada di Jenewa, Rabu (9/3), untuk memulai kembali pembicaraan dengan pihak-pihak yang bertikai di Suriah, namun dengan para delegasi yang masih diperkirakan akan berdatangan dalam beberapa hari mendatang, proses itu akan lambat dimulai.

Juru bicara Mistura, Jessy Chahine, mengatakan, beberapa partisipan baru akan berada di Jenewa hari Minggu atau Senin mendatang. PBB mengatakan sejumlah penundaan terjadi akibat persoalan logistik.

Dalam sebuah pernyataan ke VOA, kelompok oposisi utama Suriah, Komisi Tinggi Negosiasi (HNC), mengatakan tidak akan hadir pada awal pembicaraan.

Juru bicara kelompok itu mengatakan, HNC sedang mendiskusikan apakah akan menghadiri pembicaraan pekan ini tersebut, namun ia memastikan perwakilan HNC tidak akan berada di Jenewa hari Rabu.

Pemerintah Suriah juga menyatakan tidak akan menghadiri pembicaraan awal, sebuah indikasi bahwa pembicaran itu tidak akan berlangsung sepenuhnya pada tanggal 14 Maret.

Departemen Luar Negeri Amerika mengatakan, tidak terlalu mengkhawatirkan pelaksanaan pembicaraan yang tidak mulus itu, karena situasi serupa perrnah dihadapi pada pembicaraan Februari lalu.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS John Kirby mengatakan, yang penting pembicaraan itu kembali dilanjutkan dan sejumlah dialog berlangsung. [ab]

XS
SM
MD
LG