Dalam sebuah wawancara CBS yang ditayangkan Senin (8/2), Presiden AS Barack Obama mengatakan, "Saya rasa kami sudah khawatir dengan perilaku Korea Utara untuk beberapa waktu. Ini adalah rezim otoriter dan mereka bersikap provokatif. Mereka berulang kali melanggar resolusi PBB, menguji dan memproduksi senjata nuklir dan sekarang mereka berusaha untuk menyempurnakan sistem peluncuran rudal mereka."
Obama mengatakan ia telah berbicara dengan Presiden Cina Xi Jinping pada hari Jumat (5/2), sebelum peluncuran, "tentang perlunya untuk benar-benar memperbesar tekanan terhadap mereka."
Dia mengatakan, Amerika juga berkonsultasi dengan Korea Selatan "untuk pertama kalinya tentang peningkatan kemampuan pertahanan rudal untuk mencegah kemungkinan Korea Utara bisa mencapai fasilitas AS atau penduduk AS" dengan serangan rudal.
Pentagon mengatakan Senin bahwa Amerika Serikat ingin melihat sistem pertahanan rudal dikerahkan ke Korea Selatan " pada tanggal sedini mungkin."
Presiden Obama mengatakan, peluncuran rudal Pyongyang pada hari Minggu telah diantisipasi. "Mereka tidak mampu memberi makan rakyat mereka," kata Obama," tapi mereka menginvestasikan sejumlah besar uang untuk sistem persenjataan mereka." [ps/jm]
