Tautan-tautan Akses

Obama: Tanpa Kesepakatan Politik di Suriah, Sulit Kalahkan ISIS


Presiden Amerika Serikat, Barack Obama memberikan keterangan kepada pers seusai pertemuan dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di sela-sela KTT APEC di Filipina (19/11).
Presiden Amerika Serikat, Barack Obama memberikan keterangan kepada pers seusai pertemuan dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di sela-sela KTT APEC di Filipina (19/11).

Presiden AS Barack Obama Kamis (19/11) mengatakan, upaya untuk mengalahkan militan ISIS tidak akan sukses sampai ada kesepakatan politik di Suriah.

Presiden AS Barack Obama mengatakan upaya untuk mengalahkan militan Negara Islam atau ISIS tidak akan sukses sampai ada kesepakatan politik di Suriah, dan dia yakin penyelesaian itu seharusnya tidak membiarkan Presiden Bashar al-Assad berkuasa.

"Tak terbayangkan bahwa kita dapat menghentikan perang saudara ketika mayoritas orang di Suriah menganggapnya diktator yang membunuh secara brutal," kata Obama. "Dia tidak dapat memperoleh kembali legitimasi, dan jika ia masih berkuasa, terlepas dari apa yang dilakukan kekuatan luar, akan ada populasi besar yang masih berperang."

Obama mengemukakan hal itu setelah pertemuan dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di sela-sela KTT APEC di Filipina, hari Kamis (19/11).

Secara terpisah, Assad mengatakan kepada televisi pemerintah Italia bahwa proses politik untuk mengakhiri perang saudara tidak bisa dimulai jika "teroris" masih menduduki sebagian wilayah Suriah.

Presiden Suriah biasanya menggunakan istilah "teroris" untuk menggambarkan baik kelompok teroris seperti Negara Islam, maupun pemberontak dukungan Barat yang melawan rezim Suriah.

Masyarakat internasional telah berusaha selama lebih dari tiga tahun untuk menemukan cara mengakhiri pertempuran di Suriah yang telah menewaskan sedikitnya 250.000 orang. Fokus utama pertemuan tersebut adalah transisi politik, tapi peran Assad telah memecah anggota-anggota utama ke dalam kelompok yang mendukung dan menentang. [as]

XS
SM
MD
LG