Petenis peringkat dua dunia Rafael Nadal hari Senin mencetak rekor dengan meraih gelar Perancis Terbuka untuk ketujuh kalinya, setelah mengalahkan peringkat pertama Novak Djokovic dalam empat set 6-4, 6-3, 2-6, 7-5.
Nadal dari Spanyol harus menunggu hingga Senin untuk menyelesaikan pertandingan itu, yang tertunda di awal set ke-empat hari Minggu sore akibat hujan. Nadal melewati rekor Bjorn Borg dari Swedia, yang memiliki enam gelar Perancis Terbuka.
Seusai pertandingan Nadal mengatakan ia menikmati perlawanan Djokovic selama total tiga jam 50 menit. Ia mengatakan ia sangat bangga dengan prestasinya di lapangan tanah liat Roland Garros. Nadal kini punya catatan 52 kali menang dan satu kali kalah di turnamen itu.
Nadal mengkandaskan impian Djokovic untuk merebut empat gelar Grand Slam berturut-turut, setelah sebelumya memenangkan Australia Terbuka, Wimbledon dan Amerika Terbuka.
Hal ini serupa dengan impian peringkat ketiga dunia Roger Federer, ketika ia dua kali berkesempatan merebut empat gelar Grand Slam berturut-turut tahun 2006 dan 2007. Kedua kesempatan itu digagalkan oleh Nadal di Perancis Terbuka.
Masih dari dunia tenis, tim Spanyol akan menjamu Amerika pada semifinal Piala Davis di kota Gijon tanggal 14-16 September, menurut Federasi Tenis Spanyol.
Amerika dan Spanyol telah bertemu 10 kali dalam Piala Davis, dan masing-masing menang lima kali. Juara bertahan Spanyol belum pernah kalah di kandang sejak tahun 1999, ketika terakhir dikalahkan Brazil di kota Lerida.
Semifinal lainnya adalah antara Republik Ceko dan Argentina di stadion Parque Roca di Buenos Aires.
Nadal dari Spanyol harus menunggu hingga Senin untuk menyelesaikan pertandingan itu, yang tertunda di awal set ke-empat hari Minggu sore akibat hujan. Nadal melewati rekor Bjorn Borg dari Swedia, yang memiliki enam gelar Perancis Terbuka.
Seusai pertandingan Nadal mengatakan ia menikmati perlawanan Djokovic selama total tiga jam 50 menit. Ia mengatakan ia sangat bangga dengan prestasinya di lapangan tanah liat Roland Garros. Nadal kini punya catatan 52 kali menang dan satu kali kalah di turnamen itu.
Nadal mengkandaskan impian Djokovic untuk merebut empat gelar Grand Slam berturut-turut, setelah sebelumya memenangkan Australia Terbuka, Wimbledon dan Amerika Terbuka.
Hal ini serupa dengan impian peringkat ketiga dunia Roger Federer, ketika ia dua kali berkesempatan merebut empat gelar Grand Slam berturut-turut tahun 2006 dan 2007. Kedua kesempatan itu digagalkan oleh Nadal di Perancis Terbuka.
Masih dari dunia tenis, tim Spanyol akan menjamu Amerika pada semifinal Piala Davis di kota Gijon tanggal 14-16 September, menurut Federasi Tenis Spanyol.
Amerika dan Spanyol telah bertemu 10 kali dalam Piala Davis, dan masing-masing menang lima kali. Juara bertahan Spanyol belum pernah kalah di kandang sejak tahun 1999, ketika terakhir dikalahkan Brazil di kota Lerida.
Semifinal lainnya adalah antara Republik Ceko dan Argentina di stadion Parque Roca di Buenos Aires.
