Turki telah mengusulkan kepada Amerika Serikat agar milisi YPG Kurdi Suriah mengundurkan diri ke timur Sungai Efrat di Suriah dan pasukan Turki dan Amerika ditempatkan secara bersama-sama di daerah Manbij, menurut seorang pejabat Turki.
Pejabat tersebut, yang berbicara dengan kantor berita Reuters, Jumat (16/2) dengan syarat anonim karena informasinya belum dipublikasikan, mengatakan bahwa Amerika kini mempertimbangkan usulan yang diajukan ke Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson dalam kunjungan dua harinya ke Ankara.
Sementara itu, Tillerson bertemu dengan mitranya dari Turki Mevlut Cavusoglu untuk melakukan pembicaraan yang berfokus pada rencana Washington untuk terus memberikan bantuan kepada militan Kurdi.
Berbicara kepada para wartawan dalam konferensi pers bersama setelah pertemuan mereka, Tillerson meminta Ankara untuk “menahan diri dalam operasinya” sambil menegaskan bahwa Turki dan Amerika Serikat “memiliki tujuan yang sama di Suriah.”
Baca juga: Turki Ganti Nama Jalan di Depan Kedubes AS pasca Serangan Turki di Suriah
Tillerson, Kamis malam (15/2) bertemu dengan presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, selama lebih dari tiga jam, dan kedua pihak mengatakan bahwa diskusi tersebut produktif namun tidak konklusif.
Turki melancarkan serangan udara dan darat bulan lalu terhadap wilayah Afrin di Suriah barat laut untuk mengusir YPG dari daerah selatan perbatasannya. [lt]
