Tautan-tautan Akses

Malaysia Akan Rilis Data Satelit Pesawat yang Hilang


Pesawat Malaysia Airlines Bandar Udara Kuala Lumpur di Sepang, Malaysia (14/5). (AFP/Manan Vatsyayana)
Pesawat Malaysia Airlines Bandar Udara Kuala Lumpur di Sepang, Malaysia (14/5). (AFP/Manan Vatsyayana)

Departemen Penerbangan Sipil dan perusahaan Inggris Immarsat mengatakan mereka akan melakukannya “sesuai dengan kesetiaan kami pada transparansi yang lebih besar.”

Malaysia mengatakan pihaknya akan merilis secara terbuka data satelit yang digunakan untuk memperkecil daerah pencarian pesawat penumpang yang hilang ke bagian selatan Samudera Hindia.

Departemen Penerbangan Sipil dan perusahaan Inggris Immarsat mengatakan dalam pernyataan bersama Selasa (20/5) mereka akan melakukannya “sesuai dengan kesetiaan kami pada transparansi yang lebih besar.”

Sebagian para anggota keluarga ke-239 orang dalam pesawat itu telah menuntut data asli satelit diungkapkan kepada umum untuk memperoleh analisa independen.

Pemerintah mengatakan perhitungan yang menggunakan data Immarsat menunjukkan Malaysia Airlines Penerbangan 370 berakhir di Samudera Hindia setelah pesawat itu hilang tanggal 8 Maret ketika terbang dari Kuala Lumpur ke Beijing.

Belum ada rongsokan ditemukan, dan pencarian di bawah air diteruskan.

Pihak berwenang yakin pesawat itu diterbangkan dengan sengaja menyimpang dari arahnya, tetapi masih sedang menyelidiki penyebab hilangnya pesawat itu.
XS
SM
MD
LG