Tautan-tautan Akses

Laporan PBB: Ancaman ISIS Terhadap Keamanan Global Meningkat


Pejuang ISIS di Laghman, Afghanistan. (Foto: dok).
Pejuang ISIS di Laghman, Afghanistan. (Foto: dok).

Dalam sebuah laporan baru, Perserikatan Bangsa-Bangsa menyatakan ancaman terhadap perdamaian dan keamanan internasional dari kelompok ekstremis ISIS meningkat. Itu menunjukkan perluasan afiliasi ISIS yang "mengkhawatirkan" di Afrika dan fokus pada kembalinya kelompok yang sebelumnya menyatakan diri "kekhalifahan" di Suriah dan Irak itu.

Wakil Sekjen PBB untuk urusan kontra-terorisme menyampaikan laporan itu juga mencatat bahwa ISIS telah memperluas kehadirannya di Afghanistan.

Wakil Sekjen PBB untuk urusan kontra-terorisme, Vladimir Voronkov.
Wakil Sekjen PBB untuk urusan kontra-terorisme, Vladimir Voronkov.

“Kita perlu memastikan Afghanistan tidak akan lagi digunakan sebagai tempat bersarangnya terorisme global. Ancaman ISIS terhadap perdamaian dan keamanan internasional selama periode penelitian (untuk laporan ini) tetap signifikan dan stabil selama enam bulan terakhir, meningkatkan kekhawatiran internasional yang serius,” Vladimir Voronkov menambahkan lebih jauh.

Laporan kepada Dewan Keamanan PBB itu menjelaskan ISIS dan kelompok teroris lainnya memperoleh keuntungan dari sejumlah "gangguan, kemalangan dan kemunduran dalam pembangunan" yang disebabkan pandemi COVID-19, baik di lapangan maupun daring.

Sementara beberapa lockdown di daerah-daerah yang tidak mengalami konflik menekan aktivitas teroris, di sejumlah daerah konflik di mana aturan pembatasan pandemi kurang berdampak, ancaman ISIS sekarang “mengalami peningkatan," kata Vladimir Voronkov, Wakil Sekjen PBB untuk urusan kontra-terorisme dalam penjelasannya kepada Dewan Keamanan hari Kamis (19/8). [mg/lt]

XS
SM
MD
LG