Tautan-tautan Akses

Kepingan Pesawat yang Ditemukan di Mozambik Mungkin Berasal dari MH370


Menteri Transportasi Liow Tiong Lai (tengah) dalam konferensi pers di Kuala Lumpur, Malaysia (3/3), menjelaskan soal temuan reruntuhan pesawat di Mozambik yang diduga kepingan MH370.
Menteri Transportasi Liow Tiong Lai (tengah) dalam konferensi pers di Kuala Lumpur, Malaysia (3/3), menjelaskan soal temuan reruntuhan pesawat di Mozambik yang diduga kepingan MH370.

Para pejabat Amerika dan Malaysia menyatakan bahwa berdasarkan laporan awal, kepingan itu kemungkinan besar berasal dari jet Boeing 777, sama dengan jenis pesawat MH370 yang hilang.

Menteri Transportasi Australia Darren Chester mengatakan sebuah kepingan pesawat yang ditemukan di pantai di Mozambik akan dites di Australia untuk menentukan apakah ini bagian dari pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang bersama 239 orang di dalamnya, hampir dua tahun silam.

Chester mengatakan kepada para anggota parlemen Australia Kamis pagi (3/3) bahwa terlalu dini untuk berspekulasi mengenai asal potongan puing sepanjang satu meter yang oleh seorang warga Amerika ditemukan terhanyut ke pantai di negara di bagian tenggara Afrika itu. Tetapi ia mengukuhkan bahwa puing itu akan dibawa ke Australia untuk dianalisis, meskipun ia tidak dapat memperkirakan tanggalnya.

Ia juga mengukuhkan bahwa lokasi kepingan itu konsisten dengan model-model arah hanyutnya di laut yang digunakan para pakar Australia yang memimpin pencarian tersebut.

Biro Keselamatan Transportasi Australia mengkoordinasikan operasi SAR itu untuk mendukung tim investigasi kecelakaan Malaysia di bagian selatan Samudera Hindia.

Para pejabat Amerika dan Malaysia menyatakan bahwa berdasarkan laporan awal, kepingan itu kemungkinan besar berasal dari jet Boeing 777, sama dengan jenis pesawat MH370 yang hilang.

Tetapi Menteri Transportasi Malaysia Liow Tiong Lai, Rabu (2/3) memperingatkan bahwa para pejabat “sekarang ini belum dapat menyimpulkan kepingan itu berasal dari MH370.” Ia memperingatkan agar tidak berspekulasi terlalu awal mengenai kepingan tersebut.

Liow menulis di Twitter bahwa pihak berwenang penerbangan sipil Malaysia sedang bekerjasama dengan pejabat-pejabat Australia untuk mengambil kepingan tersebut.

MH370 mengangkut 227 penumpang dan 12 awak ketika hilang pada 8 Maret 2014 dalam penerbangannya dari Kuala Lumpur ke Beijing.

Tahun lalu, pihak berwenang menemukan kepingan yang mereka duga adalah bagian sayap pesawat di pantai Pulau Reunion. [uh/ab]

XS
SM
MD
LG