Tautan-tautan Akses

Kandidat Ketua DPR Jim Jordan Batalkan Pemungutan Suara Putaran Ketiga, Ketua DPR AS Masih Kosong


Anggota Kongres AS dari Partai Republik, Jim Jordan, berjalan meninggalkan pertemuan kaukus partainya di Gedung Capitol di Washington, pada 19 Oktober 2023. (Foto: AP/Jose Luis Magana)
Anggota Kongres AS dari Partai Republik, Jim Jordan, berjalan meninggalkan pertemuan kaukus partainya di Gedung Capitol di Washington, pada 19 Oktober 2023. (Foto: AP/Jose Luis Magana)

Setelah Jim Jordan kalah dalam dua putaran awal pemungutan suara untuk menjadi Ketua DPR AS, pemilihan putaran ketiga akhirnya dibatalkan. DPR melakukan pertemuan singkat pada Kamis (19/10) namun tampaknya Jordan tidak akan gegabah dalam memutuskan untuk melakukan pemungutan suara kembali.

“Para anggota fraksi Republik bertemu secara tertutup, berusaha mencari jalan untuk melangkah maju dalam memilih Ketua DPR. Pada titik ini tidak jelas apakah mereka membuat kemajuan. Laporan dari pertemuan mengatakan suasananya konfrontatif pada saat-saat tertentu, langsung dan kadang-kadang memanas,” lapor wartawan Gedung Capitol kantor berita Associated Press, Kevin Freking.

Freking melaporkan terdapat usaha dalam pertemuan tersebut untuk menjadikan ketua sementara, Patrick McHenry, sebagai pemimpin sementara DPR untuk memajukan sejumlah produk legislatif selama beberapa minggu ke depan.

Tetapi mayoritas anggota Republik menentang opsi itu. Jordan mengatakan mereka memutuskan untuk tidak melanjutkan opsi tersebut itu ketika keluar dari rapat pada Kamis siang.

“Apa yang mereka lakukan sekarang adalah menggiring para anggota Republik ke situasi yang sulit. Kita tidak pantas menjadi mayoritas kalau kita menyetujui rencana untuk memberi Demokrat kendali atas DPR. Ini merupakan pengkhianatan besar terhadap pemilih Republik,” ujar anggota Partai Republik dari Indiana, Jim Banks.

Pada saat yang sama, muncul kesadaran bahwa DPR bisa terperangkap untuk waktu yang tidak terbatas, tidak berfungsi, dan berjalan tanpa seorang pemimpin dalam waktu dekat ini karena fraksi Republik semakin terpecah dan tidak bisa bersatu. Kemacetan yang terjadi saat ini mengakibatkan beberapa anggota Republik bersiap-siap menghadapi suasana tidak menentu ini untuk jangka waktu yang lama.

“Penentangan terhadap Jordan tampaknya semakin besar atau tampaknya dia tidak dapat meraih momentum. Semakin lama situasi ini berlangsung semakin sulit. Namun, pada saat ini, dia bertekad untuk tetap melanjutkan pencalonannya,” kata Freking.

Jordan tetap bersikukuh untuk mencalonkan diri menjadi Ketua DPR.

“Saya masih berusaha menjadi ketua dan saya merencanakan untuk melakukan sidang pemilihan pleno dan meraih suara dan memenangkan pemilihan ini.” [jm/ka]

Forum

XS
SM
MD
LG