Tautan-tautan Akses

Jumlah Korban Tewas Akibat Banjir di Jepang Naik Jadi 66


Warga membersihkan puing-puing yang terbawa banjir akibat hujan lebat di Hitoyoshi, Kumamoto Prefecture, Jepang barat daya, 9 Juli 2020.
Warga membersihkan puing-puing yang terbawa banjir akibat hujan lebat di Hitoyoshi, Kumamoto Prefecture, Jepang barat daya, 9 Juli 2020.

Tim-tim SAR, Jumat (10/7), masih sibuk mencari orang-orang yang dinyatakan hilang dan menyelamatkan mereka yang terjebak di sejumlah kawasan di Jepang yang dilanda banjir dan lumpur longsor, sementara itu hujan lebat diperkirakan masih akan turun sepanjang akhir pekan ini.

Jumlah korban tewas meningkat menjadi 66 hingga Jumat pagi (10/7), dan 16 lainnya dinyatakan hilang, kata Badan Penanggulangan Kebakaran dan Bencana Jepang. Kebanyakan korban berada di prefektur-prefektur di Kyushu, pulau terbesar ketiga di Jepang.

Kerusakan hebat dialami sejumlah desa yang terkenal dengan pemandangan indah dan sumber mata air panasnya di wilayah tengah Jepang itu. Di desa Kuma, di mana sembilan orang masih dinyatakan hilang, usaha pencarian terpaksa ditunda karena ketinggian air banjir dan risiko lumpur longsor.

Kerusakan akibat banjir yang dipicu oleh hujan lebat, di Kumamura, Prefektur Kumamoto, Jepang barat daya, 8 Juli 2020. Foto diambil dengan drone. (REUTERS / Kim Kyung-Hoon)
Kerusakan akibat banjir yang dipicu oleh hujan lebat, di Kumamura, Prefektur Kumamoto, Jepang barat daya, 8 Juli 2020. Foto diambil dengan drone. (REUTERS / Kim Kyung-Hoon)

Orang-orang yang terjebak di kawasan banjir diselamatkan dengan bantuan helikopter. Di kota Yufuin di prefektur Oita, seorang pemilik penginapan ditemukan tewas dan tim SAR kini masih mencari tiga anggota keluarganya yang dinyatakan hilang.

Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Yoshihide Suga mengatakan, sekitar 2.000 orang masih belum berhasil dievakuasi di 70 lokasi yang mengalami banjir hebat.

Badan Meteorologi Jepang mengeluarkan anjuran evakuasi di Nagasaki dan beberapa kawasan lain di Kyushu. Lembaga itu memperkirakan hujan bercurah hingga 300 milimeter diperkirakan akan turun di kawasan-kawasan itu hingga menjelang hari Minggu dan berpotensi mengakibatkan banjir dan lumpur longsor. [ab/uh]

Recommended

XS
SM
MD
LG