Tiga orang tewas sewaktu sebuah jet tempur Angkatan Udara India menimpa atap sebuah rumah di desa di Rajashtan, negara bagian di kawasan perbatasan utara India, kata Angkatan Udara India, Senin (8/5).
Avi Garg, seorang pejabat pengadilan subdivisi Hanumangargh, mengatakan, “Sebuah pesawat MiG-21 dari Pangkalan Angkatan Udara Suratgarh jatuh di sini. Ada seorang plot yang selamat, tetapi pesawat itu jatuh di dekat rumah yang menewaskan tiga perempuan dan melukai tiga lainnya.”
Pilot berhasil melontarkan diri keluar dengan aman dari pesawat MiG-21 berkursi tunggal itu dan mengalami luka ringan. Angkatan Udara India menambahkan bahwa satu mahkamah penyelidik telah dibentuk untuk menginvestigasi penyebab kecelakaan.
MiG-21, yang disebut “peti mati terbang” oleh media India, telah menjadi jet tempur utama negara itu sejak dimasukkannya pesawat-pesawat itu dalam armada AU India pada tahun 1963, tetapi penerbangannya telah dinodai oleh beberapa kecelakaan dalam beberapa tahun belakangan.
India telah berencana untuk mengandangkan semua armada jet tempur buatan Soviet miliknya pada tahun 2025, kata media lokal tahun lalu.
Harian The Times of India melaporkan bahwa lebih dari 2.000 orang sedang berkumpul di lokasi kecelakaan. [uh/lt]
Forum