Tautan-tautan Akses

Jenderal AS, Pejabat Pakistan Bahas Usaha Rekonsiliasi dengan Taliban


Jenderal Austin Scott Miller (kiri) bertemu Panglima Militer Pakistan Jenderal Qamar Javed Bajwa di Rawalpindi, Kamis (27/12).
Jenderal Austin Scott Miller (kiri) bertemu Panglima Militer Pakistan Jenderal Qamar Javed Bajwa di Rawalpindi, Kamis (27/12).

Komandan pasukan Amerika di Afghanistan hari Kamis (27/12) terbang ke Pakistan untuk membahas usaha rekonsiliasi dengan Taliban dengan para pejabat negara itu. Kunjungan Jenderal Austin Scott Miller itu bersamaan dengan munculnya laporan bahwa Amerika kemungkinan akan menarik sebagian pasukannya dari Afghanistan dan berunding dengan Taliban untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung 17 tahun itu.

Jenderal Pakistan Qamar Javed Bajwa mengatakan kepada jenderal Amerika Miller bahwa Pakistan bertekad membantu usaha perdamaian di Afghanistan.

“Kedua pihak menyatakan sepakat akan pentingnya penyelesaian politik di Afghanistan dan menggaris-bawahi bahwa hanya usaha yang dipimpin Afghanistan-lah yang bisa menghasilkan perdamaian di negara itu,” kata sebuah pernyataan.

Pakistan, yang dituduh melindungi para pemimpin Taliban Afghanistan berhasil mengatur perundingan dua hari antara Amerika dan Taliban di Uni Emirat Arab permulaan bulan ini, yang juga dihadiri wakil-wakil Arab Saudi, Pakistan dan negara tuan rumah.

Taliban mengatakan, wakil-wakilnya di meja perundingan minta jadwal yang pasti dari Amerika tentang penarikan semua pasukan asing dari Afghanistan, karena itulah “penghambat terbesar” bagi perdamaian.

Belum jelas apakah rencana Presiden Trump yang katanya akan menarik separuh dari ke 14.000 tentara Amerika di Afghanistan adalah kesepakatan yang dicapai di Abu Dhabi itu.

Taliban dan Zalmay Khalilzad, pemimpin tim perunding Amerika itu menyebut pembicaraan mereka di Abu Dhabi “produktif” dan berjanji akan bertemu lagi di tempat yang sama dalam waktu dekat.

Dialog itu ditujukan untuk menciptakan perundingan langsung antara Taliban dengan pemerintah Afghanistan yang didukung Amerika. Tapi Taliban terus menolak seruan supaya berunding dengan wakil-wakil Afghanistan, yang dituduhnya sebagai boneka Amerika, dan hanya mau berunding dengan Amerika yang dianggapnya sebagai musuh utamanya dalam konflik itu.

Laporan tentang penarikan pasukan Amerika itu telah merisaukan para pejabat Afghanistan, sehingga Jenderal Miller harus menjelaskan bahwa Amerika akan terus mendukung pemerintah Afghanistan. (ii)

Recommended

XS
SM
MD
LG