Hampir empat bulan setelah pesawat maskapai penerbangan Malaysia Airlines bernomor penerbangan MH17 jatuh di Ukraina timur, beberapa lagi jenazah penumpang yang baru ditemukan telah diterbangkan ke Belanda.
Ditempatkan dalam lima peti, jenazah-jenazah itu tiba Sabtu (8/11) menggunakan pesawat militer dan dimasukkan ke mobil jenazah di sebuah pangkalan udara militer di kota Eindhoven.
Jenazah tersebut lalu dibawah ke sebuah barak di Hilversum, tempat sekelompok pakar terus berusaha mengidentifikasi ke-298 penumpang dan awak yang berada di pesawat itu. Sebagian besar korban adalah warga Belanda.
Pesawat itu ditembak jatuh 17 Juli dalam penerbangan dari Amsterdam menuju Kuala Lumpur. Sejauh ini 289 korban telah teridentifikasi.
Pada Senin, Belanda akan menggelar misa nasional di Amsterdam untuk mengenang para korban. Ratusan kerabat korban dijadwalkan hadir, beserta politisi serta raja dan ratu Belanda.
Tim penyidik Belanda mengatakan pesawat itu tampaknya dihantam beberapa “obyek berenergi tinggi,” dan kalangan pakar penerbangan berkesimpulan itu serupa dengan serangan misil.
Separatis pro-Rusia di Ukraina timur membantah menembak jatuh pesawat itu.
