Media pemerintah Suriah melaporkan bahwa pesawat koalisi yang dipimpin Amerika telah menghancurkan jaringan pipa air utama yang memasok air ke Raqqa, kota di bagian utara Suriah.
Pasukan koalisi menarget ISIS di daerah itu selama dua tahun lebih dan para pejuang pimpinan Kurdi yang didukung Amerika telah melancarkan ofensif di daerah-daerah sekitarnya.
Raqqa adalah ibukota de facto kekalifahan ISIS dan telah dikuasai kelompok ekstremis itu sejak Januari 2014.
Belum ada keterangan dari koalisi pimpinan Amerika mengenai penargetan jaringan pipa air itu.
Serangan itu terjadi pada waktu pasukan Irak sedang melancarkan ofensif terhadap ISIS di Mosul, Irak Utara, di mana pasukan koalisi pimpinan Amerika telah menghancurkan banyak jembatan yang melintasi Sungai Tigris. [uh/as]
