Tautan-tautan Akses

Iran dan Boeing Capai Persetujuan Pembelian 100 Pesawat


Foto yang diambil pada tahun 2003 ini menunjukkan pesawat milik maskapai penerbangan nasional Iran Boeing 747 di bandara internasional Mehrabad di Teheran.
Foto yang diambil pada tahun 2003 ini menunjukkan pesawat milik maskapai penerbangan nasional Iran Boeing 747 di bandara internasional Mehrabad di Teheran.

Perusahaan raksasa pembuat pesawat terbang yang berbasis di Amerika, Boeing, telah mencapai kesepakatan dengan Iran untuk menjual 100 pesawat penumpang, demikian diumumkan pihak berwenang penerbangan Iran hari Minggu.

Kesepakatan itu adalah satu dari 3 persetujuan terpisah yang dicapai antara Iran dan para pembuat pesawat dari Barat untuk pesawat yang berjumlah kira-kira 200 sejak Washington mencabut sanksi ekonomi terhadap negara itu bulan Januari.

“Kami mempunyai 250 pesawat di negara ini, 230 perlu diganti,” kata Ali Abedzadeh, kepala badan penerbangan sipil Iran, walaupun ia menambahkan tidak ada jadwal yang ditetapkan untuk penyerahan pesawat tersebut.

Sebagian besar armada penerbangan sipil Iran dalam keadaan buruk dan sangat membutuhkan penggantinya, tetapi Boeing masih menunggu pengesahan terakhir kesepakatan itu dari Departemen Keuangan Amerika, kata Abedzadeh.

Kontrak pembelian pesawat Boeing itu bernilai kira-kira $ 17 milyar dan jika rampung, merupakan pertama kalinya Iran membeli pesawat dari Boeing sejak sebelum revolusi Islam tahun 1979.

Bulan Januari, Iran mencapai kesepakatan sementara dengan pabrik pesawat terbang Eropa, Airbus, untuk membeli 118 pesawat, walaupun kesepakatan itu juga sedang menunggu persetujuan dari Departemen Keuangan Amerika.

Persetujuan dari pejabat Amerika diharuskan karena lebih dari 10 persen bahan atau komponen Airbus datang dari Amerika. [gp]

XS
SM
MD
LG