Tautan-tautan Akses

Inggris Tawarkan Visa untuk Aktivis Pro-Demokrasi Hong Kong 


Seorang demonstran Kewarganegaraan Inggris di Luar Negeri atau BNO saat demo menentang undang-undang keamanan nasional baru di Hong Kong, China, 1 Juni 2020. (REUTERS/Tyrone Siu)
Seorang demonstran Kewarganegaraan Inggris di Luar Negeri atau BNO saat demo menentang undang-undang keamanan nasional baru di Hong Kong, China, 1 Juni 2020. (REUTERS/Tyrone Siu)

Inggris sedang mempersiapkan puluhan ribu warga Hong Kong untuk mengajukan visa khusus untuk menetap di Inggris setelah pemerintah meluncurkan skema baru yang menawarkan jalur cepat menuju kewarganegaraan kepada penduduk bekas jajahan Inggris itu.

Tindakan Inggris itu, yang merupakan tanggapan atas tindakan keras China terhadap kebebasan dasar, telah dikecam oleh Beijing.

Pada Juni, Beijing memberlakukan undang-undang Keamanan Nasional yang keras di Hong Kong. Inggris mengatakan tindakan keras itu melanggar perjanjian penyerahan Hong Kong yang ditandatangani pada 1997. China membantah telah melakukan kekerasan.

Sebagai tanggapan, Inggris baru-baru ini meluncurkan skema visa baru kepada penduduk Hong Kong untuk memegang paspor Kewarganegaraan Inggris di Luar Negeri (British Nationals Overseas/BNO), seperti yang pernah ditawarkan sebelum Inggris menyerahkan wilayah tersebut kepada China.

Visa itu menawarkan kemampuan untuk bekerja dan belajar, serta kewarganegaraan Inggris melalui jalur cepat. [lt/ps]

XS
SM
MD
LG