Tautan-tautan Akses

Hujan Pasca Topan di Mozambik Hambat Pengiriman Bantuan


Warga berlindung di bawah atap sebuah rumah di distrik Paquite, Pemba, 29 April 2019, saat Topan Kenneth melanda wilayah utara Mozambik.
Warga berlindung di bawah atap sebuah rumah di distrik Paquite, Pemba, 29 April 2019, saat Topan Kenneth melanda wilayah utara Mozambik.

Hujan terus melanda Mozambik utara, Senin (29/4), menghambat pengiriman bantuan pasca Topan Kenneth. Sementara itu, jumlah korban tewas akibat topan tersebut bertambah menjadi 38.

Saat hujan reda pada Senin, tim penyelamat mengirim satu helikopter bantuan ke pulau Ibo, tempat ratusan rumah hancur akibat topan. Mereka mengatakan, kondisinya terlalu berbahaya untuk mengirim helikopter berikutnya.

Topan Kenneth menghantam Mozambik pada Kamis (25/4) malam dengan kekuatan angin hingga 220 kilometer per jam, topan mematikan kedua yang menyerang negara itu dalam enam minggu.

Badan penanggulangan bencana Mozambik mengatakan pada Senin, jumlah korban tewas, yang sebelumnya lima, telah naik sementara negara itu bersiap menghadapi hujan lagi.

Kepada VOA, Claudio Juliaya, spesialis kondisi darurat di UNICEF, yang sedang berada di Pemba, kota di utara, mengatakan ada beberapa daerah yang tidak bisa dicapai melalui jalan darat dan hanya bisa dicapai dengan pesawat atau kapal.

Juru bicara Program Pangan Dunia PBB, Deborah Nguyen, mengatakan, hujan deras turun sejak Minggu (28/4) pagi. Mereka khawatir karena diperkirakan hujan akan turun selama empat hari ke depan.

Layanan cuaca nasional Mozambik Senin sore mengatakan, hujan akan berlanjut setidaknya dalam 24 jam ke depan.[ka]

XS
SM
MD
LG