Tautan-tautan Akses

Facebook Temukan Peretasan oleh China yang Menarget Uighur


Seorang pria membuka laman Facebook di iPadnya di distrik keuangan Pudong di Shanghai, China, 25 September 2013. (Foto: Carlos Barria/Reuters)
Seorang pria membuka laman Facebook di iPadnya di distrik keuangan Pudong di Shanghai, China, 25 September 2013. (Foto: Carlos Barria/Reuters)

Kantor berita Associated Press melaporkan peretas di China menggunakan akun Facebook palsu dan situs penyamaran untuk masuk ke dalam komputer dan ponsel milik warga Muslim Uighur.

Facebook dalam laporannya, Rabu (24/3), mengatakan operasi canggih dan diam-diam itu menyasar aktivis, jurnalis, dan pembangkang dari etnis Uighur dari kawasan Xinjiang, China, serta orang Uighur yang tinggal di Turki, Kazakhstan, Amerika, Suriah, Australia, Kanada dan negara-negara lain.

Para Peretas berusaha mengakses komputer dan telepon lewat akun Facebook palsu itu yang seakan-akan milik jurnalis dan aktivis, serta situs palsu dan aplikasi yang dibuat agar menarik untuk pengguna Uighur. Dalam beberapa kasus, peretas membuat situs yang mirip dengan situs berita yang populer di kalangan warga Uighur.

Akun-akun itu dimuati tautan jahat, dan kalau sasaran mengklik tautan itu komputer atau telepon pintarnya akan disusupi oleh spyware.

Perangkat lunak ini bisa memancing informasi termasuk lokasi dan kontak-kontak korban, kata FireEye, sebuah perusahaan keamanan siber yang menyelidiki kejadian ini. [jm/ka]

XS
SM
MD
LG