Di El Salvador, Wakil Presiden Salvador Sanchez Ceren berusaha keras untuk mempertahankan Front Pembebasan Nasional Farabundo Marti tetap berkuasa setelah hanya satu masa jabatan. Partai ini menghadapi kritik tidak berbuat banyak bagi ekonomi yang lesu dan kekerasan geng yang merajalela.
Sementara itu, Norman Quijano, calon ARENA, yang berada tidak jauh di belakang Sanchez Ceren. Quijano, 67 tahun, selama ini menjabat walikota San Salvador.
Keduanya diperkirakan akan bertemu dalam putaran kedua, karena kandidat ketiga berada jauh tertinggal dalam jajak pendapat umum untuk menggantikan Presiden Mauricio Funes. El Salvador memilih presiden hanya untuk satu kali masa jabatan lima tahun.
Di Kosta Rika, Johnny Araya, kandidat Partai Pembebasan Nasional yang berkuasa, berupaya menjauhkan diri dari pemerintahan Presiden Laura Chinchilla yang dituduh melakukan korupsi.
Pesaing utama Araya adalah Jose Maria Villalta, seorang anggota kongres dari Partai Front Luas.
Para analis mengatakan pemilihan putaran kedua antara kedua kandidat itu kemungkinan akan terjadi di Kosta Rika, di mana seorang presiden dipilih hanya untuk satu kali masa jabatan empat tahun.
Sementara itu, Norman Quijano, calon ARENA, yang berada tidak jauh di belakang Sanchez Ceren. Quijano, 67 tahun, selama ini menjabat walikota San Salvador.
Keduanya diperkirakan akan bertemu dalam putaran kedua, karena kandidat ketiga berada jauh tertinggal dalam jajak pendapat umum untuk menggantikan Presiden Mauricio Funes. El Salvador memilih presiden hanya untuk satu kali masa jabatan lima tahun.
Di Kosta Rika, Johnny Araya, kandidat Partai Pembebasan Nasional yang berkuasa, berupaya menjauhkan diri dari pemerintahan Presiden Laura Chinchilla yang dituduh melakukan korupsi.
Pesaing utama Araya adalah Jose Maria Villalta, seorang anggota kongres dari Partai Front Luas.
Para analis mengatakan pemilihan putaran kedua antara kedua kandidat itu kemungkinan akan terjadi di Kosta Rika, di mana seorang presiden dipilih hanya untuk satu kali masa jabatan empat tahun.
