Tautan-tautan Akses

Kerabat, Penyintas Penembakan di Christchurch Diundang Berhaji


Aya Al-Umari mengenakan kaus yang kakaknya, Hussein Al-Umari (35),yang terbunuh dalam serangan di masjid Al Noor di Christchurch, Selandia Baru, 15 Maret 2019. Al-Umari, satu dari 200 kerabat korban yang sedang melakukan perjalanan ke Arab Saudi sebagai tamu Raja Salman.
Aya Al-Umari mengenakan kaus yang kakaknya, Hussein Al-Umari (35),yang terbunuh dalam serangan di masjid Al Noor di Christchurch, Selandia Baru, 15 Maret 2019. Al-Umari, satu dari 200 kerabat korban yang sedang melakukan perjalanan ke Arab Saudi sebagai tamu Raja Salman.

Aya Al-Umari mengatakan ia merasa saudaranya, Hussein, seperti akan menemani dan terus menerus berada dalam doanya sewaktu ia melaksanakan ibadah haji bulan depan.

Al-Umari adalah satu dari 200 kerabat dan penyintas dalam penembakan masjid di Christchurch, Selandia Baru, yang akan menjalankan ibadah haji sebagai tamu Raja Salman.

Duta Besar Saudi untuk Selandia Baru, hari Jumat (26/7) menyampaikan ucapan selamat jalan kepada para calon jamaah haji di masjid Al Noor, satu dari dua masjid di mana pelaku penembakan menewaskan 51 orang pada Maret lalu.

Hussein yang berusia 35 tahun termasuk di antara korban yang tewas.

Al-Umari menyatakan merasa mendapat kehormatan karena Raja Salman mensponsori perjalanan haji mereka. Ini dikukuhkan dalam visa Al-Umari yang menyatakan ia melakukan perjalanan hajinya itu sebagai tamu Penjaga Dua Masjid Suci, Raja Salman. [uh/ab]

XS
SM
MD
LG