Tautan-tautan Akses

Clinton: AS Kutuk Pembunuhan Wartawan Pakistan


Warga Pakistan membawa jenazah wartawan Pakistan, Syed Saleem Shahzad.
Warga Pakistan membawa jenazah wartawan Pakistan, Syed Saleem Shahzad.

Menlu Clinton mengatakan Amerika menyambut baik penyelidikan Pakistan terhadap kematian wartawan Syed Saleem Shahzad.

Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton dengan kuat mengutuk pembunuhan seorang wartawan Pakistan yang menulis tentang kemungkinan hubungan antara militer Pakistan dan al-Qaida.

Clinton mengatakan Amerika menyambut baik penyelidikan Pakistan terhadap kematian Syed Saleem Shahzad, yang membuat laporan untuk Asia Times Online yang berbasis di Hongkong dan kantor berita Italia Adnkronos International.

Sanak keluarganya mengatakan jenazahnya ditemukan hari Selasa lebih dari 200 kilometer dari ibukota Pakistan, Islamabad, di distrik Mandi Bahauddin, provinsi Punjab.

Clinton mengatakan laporan Shahzad mengenai isu-isu terorisme dan intelijen di Pakistan memaparkan masalah-masalah yang ditimbulkan oleh ekstremisme terhadap kestabilan Pakistan.

Pria berusia 40 tahun dan ayah tiga orang anak itu terakhir kali terlihat meninggalkan rumahnya di Islamabad hari Minggu untuk berpartisipasi dalam sebuah wawancara televisi. Pihak kepolisian mengatakan jenazah Shahzad memperlihatkan tanda-tanda penyiksaan.

Shahzad baru-baru ini menulis sebuah artikel di mana dia menduga adanya hubungan antara al-Qaida dan angkatan laut Pakistan, setelah terjadinya serangan militan terhadap sebuah pangkalan angkatan laut di Karachi tanggal 22 Mei.

XS
SM
MD
LG