Tautan-tautan Akses

Clinton Ancam Aksi Militer Jika Iran Langgar Perjanjian Nuklir


Hillary Clinton mengatakan mendukung perjanjian nuklir dengan Iran, tapi tak akan segan-segan melakukan aksi militer jika Iran melanggar perjanjian tersebut, Rabu (9/9).
Hillary Clinton mengatakan mendukung perjanjian nuklir dengan Iran, tapi tak akan segan-segan melakukan aksi militer jika Iran melanggar perjanjian tersebut, Rabu (9/9).

Kontestan calon presiden dari partai Demokrat Hillary Clinton mendukung perjanjian nuklir Amerika dan Iran.

Bakal calon presiden dari partai Demokrat, Hillary Clinton mengatakan ia akan menerapkan hukuman terhadap Iran untuk pelanggaran sekecil apapun terhadap perjanjian nuklir itu dan “tidak akan ragu-ragu” mengambil tindakan militer jika Teheran berupaya memiliki senjata nuklir.

Pembelaan Clinton terhadap perjanjian yang dirundingkan Amerika dan lima negara kuat lainnya itu dikemukakan pada hari yang sama ketika dua kandidat calon presiden lainnya, termasuk kontestan kuat dari partai Republik Donald Trump, mengritik perjanjian itu dalam demonstrasi untuk menghentikan perjanjian nuklir Iran di gedung Kongres Amerika.

Kontestan lainnya dari partai Republik, Senator Ted Cruz menyatakan perjanjian nuklir Iran itu merupakan bencana besar, karena ini merupakan ancaman terhadap keamanan nasional Amerika.

Mencapai perjanjian nuklir dengan Iran setelah perundingan selama 18 bulan bukanlah hal mudah bagi pemerintahan Obama.

Sementara fraksi Republik di DPR Amerika tidak dapat mencegah kesepakatan itu diberlakukan, pada Rabu malam, para pemimpin partai itu mengatakan kepada para wartawan bahwa mereka berharap dapat menunda prosesnya, dengan menggelar tiga pemungutan suara terpisah mengenai perjanjian internasional untuk membatasi program nuklir Iran pada hari Jumat.

Belum jelas apa dampak taktik tersebut terhadap hasil akhirnya.

XS
SM
MD
LG