Tautan-tautan Akses

China Sampaikan Protes Terkait Penjualan Senjata kepada Taiwan


Indian soldiers ride camels during a rehearsal for the 'Beating the Retreat' ceremony in New Delhi ahead of India's Republic Day celebrations.
Indian soldiers ride camels during a rehearsal for the 'Beating the Retreat' ceremony in New Delhi ahead of India's Republic Day celebrations.

China telah mengajukan protes resmi terkait keputusan Amerika Serikat untuk menjual senjata senilai 1,83 miliar dolar kepada Taiwan.

Wakil Menteri Luar Negeri China Zheng Zeguang bertemu dengan diplomat senior ke-dua Amerika di Beijing Rabu malam (16/12). Kementerian Luar Negeri China mengemukakan dalam suatu pernyataan bahwa Zheng mengatakan China akan “mengambil langkah-langkah yang diperlukan, termasuk memberlakukan sanksi-sanksi terhadap berbagai perusahaan yang berpartisipasi dalam penjualan senjata kepada Taiwan.”

Departemen Luar Negeri Amerika telah secara resmi memberitahu Kongres, hari Rabu, mengenai rencananya menjual dua kapal perang, misil-misil antitank, kendaraan-kendaraan serbu amfibi, dan misil darat-ke-udara Stinger. Ini merupakan paket penjualan senjata pertama kepada Taiwan dalam empat tahun.

China menganggap Taiwan sebagai bagian dari teritorinya, dan telah mengancam akan menyerbu pulau itu jika Taiwan menyatakan kemerdekaannya.

Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri China mendesak pemerintahan Obama agar membatalkan penjualan “dan melakukan hal-hal yang lebih kondusif bagi hubungan China-Amerika dan perkembangan hubungan lintas selat yang damai.”

Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika David McKeeby mengatakan, kesepakatan itu konsisten dengan komitmen Amerika untuk menyediakan senjata yang memadai guna mempertahankan kemampuan Taiwan membela diri.

Meskipun Washington tidak mengakui Taiwan secara resmi, undang-undang federal mengharuskan Amerika untuk menjual senjata kepada pulau berpemerintahan sendiri itu.

Hubungan antara Washington dan Beijing tegang dalam beberapa tahun belakangan terkait ekspansi militer China di wilayah-wilayah sengketa di Laut China Selatan. [uh]

Recommended

XS
SM
MD
LG