Untuk pertama kalinya dalam sejarah, China mengirim seorang pejabat tingkat menteri ke Taiwan, kunjungan yang disebut media pemerintah Beijing “lompatan raksasa” untuk hubungan seberang-menyeberang Selat.
Zhang Zhijun, yang memimpin kantor urusan Taiwan di China, tiba di bandara utama Taiwan Rabu (25/6) untuk memulai lawatan empat hari ke pulau yang bersifat otonom itu.
Ia mengatakan kedua negara memiliki tanggungjawab untuk “dengan seksama mempertahankan status quo dan mengupayakan pembangunan secara damai”.
Ia akan bertemu dengan mitranya di Taiwan, Wang Yu-Chi, yang berkunjung ke Beijing Februari dan mengadakan pembicaraan politik pertama dengan China sejak perang saudara pada 65 tahun lalu.
Agenda mereka antara lain perluasan hubungan perdagangan dan didirikannya kantor-kantor konsuler di masing-masing wilayah untuk membantu meningkatkan hubungan.
Meski hubungan membaik, banyak warga Taiwan khawatir menjadi terlalu bergantung pada China, yang sudah menjadi mitra ekonomi yang sangat penting.
