Chief Financial Officer Sony Corp, Kenichiro Yoshida akan menggantikan Kazuo Hirai yang mundur dari jabatan sebagai CEO perusahaan asal Jepang tersebut. Yoshida dipuji karena prestasinya membantu Sony bangkit dari kerugian di sektor penjualan barang-barang elektronik retail.
Di bawah Hirai, yang naik ke tampuk pimpinan pada 2012, Sony memangkas ribuan karyawan dan mundur atau mengurangi bisnis untuk produk-produk seperti komputer pribadi dan TV.
Sumber-sumber dalam perusahaan mengatakan Yoshida, rekan dekat Hirai yang menjabat CFO sejak 2014, adalah penganjur perubahan-perubahan itu, termasuk yang kontroversial, misalnya keputusan untuk menjual divisi komputer personal Vaio dan menjual bisnis TV.
Pengumuman ini keluar pada saat Sony diperkirakan akan membukukan rekor laba operasi tahunan untuk tahun fiskal berjalan yang akan berakhir Maret.
“Saya ingin mengambil alih landasan manajemen yang dibangun di bawah kepemimpinan Hirai dan memperbaiki daya saing Sony sebagai perusahaan global,” kata Yoshida dalam pernyataannya. Yoshida akan resmi bertugas 1 April dan Hirai akan menjadi kepala perusahaan.
Para analis memperkirakan Sony akan membukukan laba operasi sekitar 682 miliar yen untuk tahun bisnis yang sedang berjalan. Angka ini adalah pencapaian laba operasi tertinggi dalam 72 tahun sejarah perusahaan itu.[fw/au]
