Organisasi HAM, Human Rights Watch meminta pemerintah Bulgaria agar berhenti melakukan pemulangan paksa pencari suaka di negara itu.
Organisasi hak asasi internasional tersebut mengatakan, penjaga perbatasan Bulgaria segera mengusir keluar warga Suriah, Afghanistan dan lainnya yang baru memasuki perbatasannya dari wilayah Turki.
Organisasi berbasis di New York itu Selasa (29/4) menyatakan orang-orang itu dipaksa keluar tanpa memberi mereka kesempatan mengajukan permohonan suaka.
Tahun lalu, Bulgaria kewalahan menerima lonjakan pengungsi yang mencapai 11.600 orang, kebanyakan warga Suriah. Untuk mencegah arus masuk besar-besaran lainnya, pemerintah mengerahkan 1.500 polisi di perbatasan Turki dan mulai membangun pagar sepanjang 33 kilometer.
Menteri Dalam Negeri Bulgaria Tsvetlin Yovchev menyatakan terkejut oleh tuduhan Human Rights Watch dan menyebutnya sebagai “kebohongan terang-terangan.”
Organisasi hak asasi internasional tersebut mengatakan, penjaga perbatasan Bulgaria segera mengusir keluar warga Suriah, Afghanistan dan lainnya yang baru memasuki perbatasannya dari wilayah Turki.
Organisasi berbasis di New York itu Selasa (29/4) menyatakan orang-orang itu dipaksa keluar tanpa memberi mereka kesempatan mengajukan permohonan suaka.
Tahun lalu, Bulgaria kewalahan menerima lonjakan pengungsi yang mencapai 11.600 orang, kebanyakan warga Suriah. Untuk mencegah arus masuk besar-besaran lainnya, pemerintah mengerahkan 1.500 polisi di perbatasan Turki dan mulai membangun pagar sepanjang 33 kilometer.
Menteri Dalam Negeri Bulgaria Tsvetlin Yovchev menyatakan terkejut oleh tuduhan Human Rights Watch dan menyebutnya sebagai “kebohongan terang-terangan.”
