Tautan-tautan Akses

Bentrokan Sufi, Pasukan Iran Tewaskan 5 Anggota Keamanan


Polisi bentrok dengan pendukung Darawis di depan kantor polisi di Pasdaran, Teheran, Iran, 19 Februari 2018.
Polisi bentrok dengan pendukung Darawis di depan kantor polisi di Pasdaran, Teheran, Iran, 19 Februari 2018.

Bentrokan Senin malam antara pengikut pemimpin Islam Sufi dan polisi Iran menewaskan lima anggota pasukan keamanan dan mencederai 30 orang, kata laporan media Iran, Selasa (20/2), ketegangan terbaru antara aliran mistik itu dan pihak berwenang. Lebih dari 300 orang ditangkap.

Para pendukung pemimpin Sufi Nourali Tabandeh telah melakukan aksi duduk di sana-sini dekat rumahnya di Teheran, karena khawatir bahwa mantan wakil menteri kehakiman setelah revolusi Islam tahun 1979 dan berusia 90 tahun itu mungkin akan ditahan polisi. Kekhawatiran itu didasarkan pada demonstrasi protes bulan Januari di Iran di mana polisi menahan orang-orang Sufi.

Baca juga: Pakistan Klaim Tangkap Sel Perekrut ISIS di Lahore

Tabandeh mempunyai hubungan yang erat dengan para aktivis liberal.

Sebelumnya hari Senin, kaum Sufi berdemonstrasi di depan kantor polisi menuntut pembebasan seorang tahanan. Mereka kemudian mengadakan rapat umum di depan rumah Tabandeh, di mana polisi memulai usaha membubarkan mereka. Pada rapat-rapat umum sebelumnya, para pengikut Sufi membawa pentung dan pisau, yang mereka gunakan dalam bentrokan dengan polisi.

Kantor berita setengah resmi Fars mengatakan seorang pengikut Sufi menabrakkan sebuah bus terhadap sekelompok polisi, yang menewaskan tiga dari mereka sebelum ditangkap Senin malam. [gp]

XS
SM
MD
LG