Amerika Serikat hari Selasa (21/3) memberlakukan sanksi terhadap empat entitas dan tiga orang di Iran dan Turki, menuduh mereka terlibat dalam pengadaan peralatan, termasuk pesawat nirawak asal Eropa yang mendukung program drone dan senjata Iran.
Departemen Keuangan AS mengatakan dalam sebuah pernyataan, jaringan pengadaan itu beroperasi atas nama Kementerian Pertahanan dan Logistik Angkatan Bersenjata Iran.
Sanksi itu menandai langkah terbaru Washington yang menarget industri kendaraan udara tak berawak (UAV) Iran.
Amerika awal bulan ini menjatuhkan sanksi pada jaringan yang berpusat di China atas tuduhan mengirim komponen kedirgantaraan ke perusahaan Iran yang terlibat dalam produksi drone. Iran menggunakan drone untuk menyerang kapal-kapal tanker minyak dan juga diekspor ke Rusia.
“Proliferasi UAV dan senjata konvensional Iran yang tercatat baik untuk proksinya, terus merusak keamanan regional dan stabilitas dunia,” kata Wakil Menteri Keuangan untuk Terorisme dan Intelijen Keuangan, Brian Nelson.
"Amerika akan terus mengungkap jaringan pengadaan senjata asing di wilayah hukum mana pun yang mendukung industri militer Iran."
Di antara mereka yang dikenai sanksi adalah Pusat Penelitian Sains dan Teknologi Pertahanan (DTSRC) yang berpusat di Iran. [ps/lt]
Forum