Tautan-tautan Akses

AS, Filipina Adakan Latihan Militer Besar-besaran


Pasukan AS dan Filipina memberikan hormat dalam upacara pembukaan latihan militer "Balikatan 2015" di Camp Aguinaldo, pinggiran Quezon city, timur laut Manila (20/4). (AP/Bullit Marquez)
Pasukan AS dan Filipina memberikan hormat dalam upacara pembukaan latihan militer "Balikatan 2015" di Camp Aguinaldo, pinggiran Quezon city, timur laut Manila (20/4). (AP/Bullit Marquez)

Latihan yang diperluas itu adalah bagian dari program Pacific Pathways Washington, satu usaha untuk meningkatkan kehadiran militer AS di Pasifik.

Amerika Serikat dan Filipina hari Senin (20/4) meluncurkan latihan militer bersama yang terbesar dalam 15 tahun terakhir, dengan fokus peningkatan kesiagaan di kawasan itu.

Latihan tahunan Balikatan atau bahu-membahu selama 10 hari tahun ini dua kali lebih besar daripada tahun lalu, yang melibatkan kira-kira 11 ribu pasukan dari kedua negara.

Latihan yang diperluas itu adalah bagian dari program Pacific Pathways Washington, satu usaha untuk meningkatkan kehadiran militer Amerika di Pasifik dalam menghadapi perluasan dengan cepat wilayah China di Laut China Selatan.

Kegiatan reklamasi cepat China atas sekitar tujuh karang di Kepulauan Spratly, telah membuat khawatir negara-negara lain yang turut mengajukan klaim, antara lain, Filipina dan Vietnam.

Presiden AS Barack Obama telah mengatakan Washington prihatin China sedang menggunakan “besar dan otot” untuk mendorong keluar negara-negara yang lebih kecil di laut yang disengketakan.

XS
SM
MD
LG