Amerika Serikat dan China telah mencapai terobosan dalam pembicaraan untuk memperluas persetujuan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) yang hendak menghapuskan bea impor atas produk teknologi tinggi.
Persetujuan itu diumumkan di Beijing oleh Presiden Barack Obama, yang bertemu Selasa (11/11) dengan para pemimpin tertinggi China setelah berakhirnya KTT ekonomi kawasan atau APEC itu.
Presiden Obama mengatakan Amerika dan China telah mencapai kesepahaman yang akan mengarah ke pembicaraan yang lebih luas mengenai pengembangan ITA atau Persetujuan Teknologi Informasi WTO.
Perundingan dihentikan November 2013 karena perbedaan pandangan antara Amerika dan China mengenai produk apa yang harus dimasukkan dalam persetujuan itu.
Pernyataan oleh Duta Perdagangan Amerika Michael Froman mengatakan bahwa setelah terobosan Amerika-China itu, pembicaraan penuh sekarang dijadwalkan akan dilanjutkan Desember.
Pernyataan itu mengatakan peralatan medis, konsol video game, peranti lunak komputer, dan semi-konduktor generasi berikut termasuk di antara produk teknologi tinggi yang bea impornya akan dihapus.
ITA, yang mulai berlaku 1997, mengharuskan negara-negara penanda-tangan untuk menghapuskan bea atas produk IT tertentu. Banyak kalangan mengatakan daftar produk yang bebas bea hendaknya diperluas karena kemajuan teknologi.
Persetujuan perdagangan bebas telah menjadi fokus utama Pertemuan Puncak Ekonomi Asia-Pasifik yang berakhir Selasa di ibukota China.
